Thursday, February 28, 2019

Gagal Bawa Fulham Keluar Zona Degradasi, Claudio Ranieri Dipecat

LONDON – Claudio Ranieri harus menerima pil pahit. Manajer asal Italia itu dipecat oleh Fulham menyusul ketidakmampuannya mengangkat The Cottagers dari zona degradasi di Liga Inggris 2018-2019.

Sebagaimana diketahui, Ranieri ditunjuk menggantikan Slavisa Jokanovic sebagai Manajer Fulham pada Desember 2018. Bekal pengalaman serta pernah membawa Leicester City menjadi juara Liga Inggris 2015-2016 membuat The Tinkerman –julukan Ranieri- dibebani harapan besar.

Sayangnya, Fulham masih belum beranjak dari zona degradasi. Klub yang bermarkas di Stadion Craven Cottage itu justru semakin dekat untuk turun kasta karena hanya mengoleksi 17 poin dari 28 laga yang sudah dimainkan. Ranieri hanya mampu membawa Fulham menang tiga kali dari 16 pertandingan.

https: img-z.okeinfo.net content 2019 03 01 45 2024253 gagal-bawa-fulham-keluar-zona-degradasi-claudio-ranieri-dipecat-xlade0KOwe.jpg

“Claudio berada dalam situasi yang sulit, mewarisi tim yang hanya mendapatkan satu poin dari delapan pertandingan, tetapi cukup baik untuk membawa klub ini meraih sembilan poin dari delapan laga pertama sebagai manajer,” ujar Chairman Fulham, Shahid Khan, mengutip dari BBC, Jumat (1/3/2019).

“Walau kami tidak bisa mempertahankan perolehan tersebut setelahnya, saya mengucapkan terima kasih atas jasa besarnya. Claudio meninggalkan Fulham sebagai teman kami dan tidak perlu diragukan lagi akan memperoleh kesuksesan di masa depan,” imbuhnya.

Fulham kini menunjuk Scott Parker sebagai manajer interim hingga akhir musim. Mantan pemain Chelsea itu diharapkan dapat memberikan kestabilan dan membawa Fulham lolos dari zona degradasi di akhir musim yang tinggal menyisakan 10 pertandingan lagi.

“Saya tentu saja kecewa dengan hasil-hasil yang diraih klub belakangan ini. Kami tidak bisa memberikan start yang bagus setelah saya ditunjuk. Akhirnya, saya mengucapkan terima kasih kepada klub, para pemain, dan penggemar yang sudah memberikan dukungan selama saya di sini,” ujar Claudio Ranieri dalam perpisahannya.

Wednesday, February 27, 2019

Milan Imbangi Lazio di Leg Pertama Semifinal Coppa Italia 2018-2019

ROMA – Lazio dan AC Milan harus puas mengakhiri pertandingan leg pertama babak semifinal Coppa Italia 2018-2019 dengan skor sama kuat 0-0. Dalam laga ini, Lazio yang tampil sebagai tuan rumah sebenarnya lebih banyak memperoleh peluang mencetak gol. Sayangnya, penyelesaian akhir yang kurang baik membuat gawang Gianluigi Donnarumma tetap perawan.

Laga dimulai dengan permainan menyerang yang langsung ditampilkan para pemain Lazio. Meski tidak turun dengan skuad terbaiknya, namun Lazio terbukti mampu memberikan tekanan kepada Milan. Di sisi lain, Milan justru kesulitan untuk bisa mengembangkan permainan meski mereka memiliki lebih banyak penguasaan bola.

https: img-k.okeinfo.net content 2019 02 27 47 2023295 milan-imbangi-lazio-di-leg-pertama-semifinal-coppa-italia-2018-2019-eGZ9DgmU38.jpg


Pada menit ke-17, Milan hampir saja membuka skor. Berawal dari sepakan yang coba dilepaskan Tiemoue Bakayoko, bola justru mengenai Fabio Borini dan berbelok arah. Si kulit bundar kemudian jatuh di kaki Lucas Paqueta yang langsung melancarkan tembakan. Sayangnya, sepakan Paqueta masih belum berujung gol.

Di sisi lain, Lazio juga tak henti mencoba menggempur pertahanan Milan. Di menit ke-25, tim tuan rumah nyaris mendapatkan keunggulannya. Berawal dari skema serangan balik cepat, Ciro Immobile melaju sendirian menerjang pertahanan Milan. Kendati begitu, sepakan yang dilepaskan Immobila dari luar kotak penalti masih melenceng tipis.

Memasuki babak kedua, Lazio masih tak henti-hentinya membuat lini pertahanan Milan kerepotan. Pada menit ke-67 kesalahan pemain Milan membuat Correa mendapatkan kesempatan untuk mencatatkan namanya di papan skor. Akan tetapi, tendangan Correa masih terlampau lemah sehingga bisa diamankan Gianluigi Donnarumma.

Serangan Lazio tak berhenti sampai di situ. Sergej Milinkovic-Savic juga tak mau ketinggalan menjajal keberuntungannya untuk menjebol gawang Milan. Akan tetapi, sepakan Milinkovic dari luar kotak penalti masih terlalu lemah dan Donnarumma kembali berhasil menjinakkannya. Pada akhirnya, laga usai dengan skor sama kuat 0-0.

Tuesday, February 26, 2019

China Berhasil Kembangkan Gen 'Manusia Super' Anti HIV/AIDS

Para ilmuwan China kembali memicu kontroversi di seluruh dunia setelah proyek rahasia mereka terkuak oleh media. Tahun lalu, negara dengan jumlah populasi terbesar di dunia, berhasil melahirkan bayi kembari hasil rekayasa genetik bernama Lulu dan Nana.

Gen kedua bayi mungil nan menggemaskan ini dimodifikasi di sebuah laboratorium canggih sehingga keduanya akan kebal terhadap beragam penyakit berbahaya, terutama HIV yang merupakan virus penyebab penyakit AIDS.

Namun sayang, eksperimen paling mutakhir ini diklaim memiliki efek samping yang tidak diprediksi sebelumnya yakni, meningkatnya memori dan kemampuan kognitif.

Penelitian menunjukkan bahwa menghilangkan gen CCR5 pada tikus telah terbukti membuat mereka jauh lebih 'maju' secara intelektual. Alcino J. Silva, seorang neurobiolog di UCLA, menjelaskan kepada MIT Technology Review, "Jawabannya mungkin saja benar, itu memang memengaruhi otak mereka. Interpretasi paling sederhana adalah mutas ini mungkin akan berdampak pada fungsi kognitif pada si kembar".

Terlepas dari pernyataan tersebut, para ahli juga menegaskan, diperlukan penelitian bertahun-tahun untuk membuktikan dan melihat perkembangan otak si kembar yang telah ditingkatkan.

Tapi, jika eksperimen ini dilakukan, banyak orang mengkhawatir bahwa nantinya banyak negara-negara yang bersaing untuk menciptakan manusia super dengan tingkat potensi kognitif yang tidak wajar.

"Mungkinkah pada satu titik di masa depan, kita dapat meningkatkan IQ di atas rata-rata populasi? Aku tidak akan menjadi ilmuwan jika berkata 'tidak'. Uji coba yang dilakukan pada tikus laboratorium sudah menunjukkan kemajuan," beber Dr. Silva.

"Tapi tikus bukan manusia. Kami hanya tidak tahu apa konsekuensinya jika hal ini diterapkan pada manusia. Kami belum siap untuk itu," tutupnya

280 Anak di Banten Positif Kanker, Gejala Awal Mimisan dan Gusi Berdarah

Faktor penyebab kanker pada anak sulit untuk diprediksi. Namun banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengantisipasinya serta mendeteksi dini gejala-gejala kanker pada anak.

Terdata, 280 anak di Banten pernah mendapatkan perawatan kanker di RSUD Kabupaten Tangerang. Mereka berasal dari Pandeglang, Malimping dan Tangerang Raya.

Menurut Dokter Rini Purnamasari, kanker pada orang dewasa dapat dicegah. Sementara kanker pada anak akan sedikit lebih sulit dalam penanganan penyembuhannya.

"Kanker pada dewasa bisa dicegah karena mereka rata-rata kena gara-gara lifestyle. Tapi kalau pada anak susah, dari awal memang sudah punya mutasi. Apakah yang menjadi pemicu kita enggak bisa ngomong, enggak bisa tahu karena memang yang sudah ada penelitiannya paling karena zat kimia atau radiasi," ujar Rini saat menghadiri perayaan hari kanker di TangCity Mall, Tangerang, akhir pekan lalu.

Rini menyebutkan ada beberapa gejala kanker yang perlu diantisipasi orangtua di antaranya, pendarahan pada gusi, sering mimisan, trombosit turun dan muka selalu nampak pucat.

"Kita memang agak susah buat mendeteksi dini. Rata-rata paling anak-anak yang datang untuk dirawat perutnya udah gede, udah pucat banget. Kalau kanker leukimia, itu dia pucat ada benjolan berasal dari kelenjar getah bening atau ada pendarahan," jelasnya.

Dokter yang berasal dari RSUD Kabupaten Tangerang ini menyebutkan, untuk menghindari kanker salah satu caranya bisa dengan memperhatikan makanan yang dikonsumsi anak-anak.

"Kalau untuk anak, mungkin dikurangi makan-makanan yang mengandung pengawet perasa pewarna, jajanan di pinggir jalan. Itu paling enggak boleh buat anak kanker. Ditambah juga jangan makan makanan olahan, daging olahan itu musuhnya kanker ngga boleh, sosis naget, burger itu ngga boleh," tegas Rini.

Sementara itu, Ketua Yayasan Amaryllis Kirana Asep Supriadi menyebutkan, pembiayaan pengobatan kanker dapat dibiayai dengan BPJS Kesehatan. Tak hanya itu, anak-anak pengidap kanker juga dapat secara gratis mendapatkan perawatan dari rumah singgah untuk pengidap kanker.

"Biayanya gratis kalau untuk pengobatannya. Syaratnya sudah terdiagnosa sebagai pasien kanker. Nanti kalau untuk di rumah singgah ini, untuk bantuan perawatan paling kita cuma minta fotokopi KK sama KTP. Ini buat bukti ke dinas kesehatan setempat agar tau kalau ada warganya yang mengidap kanker, gitu aja," terangnya.


Dalam perayaan hari kanker di di TangCity Mall para badut yang berasal dari komunitas Aku Badut Indonesia (ABI) menghibur para anak pengidap kanker. Aksi sulap, akrobat, bernyanyi bersama badut, tak ayal membuat anak-anak yang hadir, larut dalam canda tawa. Tak jarang, ada sejumlah anak yang berani tampil ke panggung demi bernyanyi sambil menari bersama badut.

Jadwal Live Streaming Liga Inggris 2018-2019 Pekan 28

LIGA Inggris 2018-2019 memasuki pekan 28 tengah pekan ini.

Pertandingan pertama yang disiarkan mempertemukan Leicester City vs Brighton & Hove Albion pada Rabu 27 Februari 2019 mulai pukul 02.15 WIB. Di laga kali ini, The Foxes –julukan Leicester– jelas mengincar kemenangan setelah pada enam laga terakhir gagal meraih kemenangan

Dalam kurun waktu tersebut, Jamie Vardy dan kawan-kawan hanya mendapatkan satu poin, hasil imbang kontra Liverpool. Alhasil, pelatih Claude Puel dipecat dan posisinya kini digantikan pelatih caretaker, Michael Stowell. Laga Leicester vs Brighton

Selanjutnya, pertandingan kedua yang disiarkan ialah laga Chelsea vs Tottenham Hotspur pada Kamis 28 Februari 2019 mulai pukul 02.30 WIB. Derby London ini bisa dibilang duel hidup-mati bagi pelatih Chelsea, Maurizio Sarri. Sebab, jika Chelsea kembali mengalami hasil minor, jabatan pelatih 60 tahun itu yang jadi taruhannya.

https: img-o.okeinfo.net content 2019 02 26 45 2023077 jadwal-live-streaming-liga-inggris-2018-2019-pekan-28-di-okezone-2j1BJH8tS5.jpg

Dalam kurun satu bulan terakhir, Chelsea mendapatkan serangkaian hasil buruk. Selain dikalahkan Arsenal 0-2, mereka ditumbangkan Bournemouth 0-4 dan Manchester City 0-6. Terbaru di final Piala Liga Inggris 2018-2019, The Blues –julukan Chelsea– kalah adu penalti dari Man City via adu penalti dengan skor 2-3.

ika kalah dari Tottenham, peluang Chelsea finis di posisi empat besar pun semakin menjauh. Hingga kompetisi memasuki pekan 27, Chelsea duduk di posisi enam dengan koleksi 50 angka, terpaut tiga poin dari Arsenal di tempat keempat, atau batas akhir tim yang lolos ke Liga Champions 2019-2020. 

Eks Pemain Liverpool Yakin Salah Tak Akan Pindah ke Juventus

LIVERPOOL – Eks pemain Liverpool, Danny Murphy, yakin jika Mohamed Salah tak akan pergi meninggalkan The Reds –julukan Liverpool. Murphy menerangkan jika dia tak melihat Salah sedikit pun tergoda untuk pindah pergi dari Liverpool dan Liga Inggris.


https: img-k.okeinfo.net content 2019 02 26 45 2023046 eks-pemain-liverpool-yakin-salah-tak-akan-pindah-ke-juventus-SEDBLRGm4O.jpg

Nama Salah memang melambung dalam dua musim terakhir ini berkat aksi ciamiknya di lini depan Liverpool. Ketajaman Salah pada musim lalu mampu membawanya menjadi pencetak gol terbanyak Liga Inggris 2017-2018 dengan koleksi 32 gol. Secara keseluruhan, Salah telah membuat 44 gol dalam semua kompetisi pada musim lalu.

Salah pun mampu membuktikan diri bukanlah kejutan semusim saja kareja dia tetap tajam pada musim 2018-2019. Hingga saat ini, Salah sudah mengoleksi 20 gol dari 36 pertandingan yang telah dilakoninya untuk Liverpool.

Aksi ciamik Salah pun akhirnya menimbulkan spekulasi soal masa depannya. Beberapa tim besar dikabarkan ingin merekrut Salah dan salah satunya ialah Juventus. La Vecchia Signora –julukan Juventus– pun diisukan siap untuk memberikan mahar besar ditambah Paulo Dybala untuk memboyong Salah ke Turin.


Mohamed Salah (Foto: Twitter/@LFC)


Akan tetapi, kebenaran berita itu hingga saat ini belum dikonfirmasi oleh Juventus. Sementara itu, Salah masih terikat kontrak panjang dengan Liverpool hingga 30 Juni 2023.

“Saya tidak melihat Salah sedikit pun tergoda untuk pergi dari Liverpool dan Liga Inggris. Saya telah melihat kabar ketertarikan Juventus tetapi itu tak akan pernah terjadi,” ujar Murphy, seperti yang dilansir Mirror, Selasa (26/2/2019).

“Liga Inggris lebih kompetitif dan merangsang daripada Liga Italia. Selain itu, Liverpool lebih berpeluang memenangkan Liga Champions daripada Juventus,” tutup eks pemain Liverpool itu.

Monday, February 25, 2019

Waspada ISPA, Ini 4 Tips Ampuh Hindari Virus Penyakit di Musim Pancaroba

Batuk merupakan masalah umum dan merupakan penyakit yang paling sering terjadi pada masa pancaroba. Bahkan, berdasarkan sebuah penelitian, 1 dari 3 orang mengalami batuk dalam 3 bulan terakhir.

Oleh karena itu, memasuki musim pancaroba, batuk akibat cuaca yang tidak menentu adalah penyakit yang patut diwaspadai mengingat pada situasi tertentu akan menyebabkan Inspeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).

Hal ini sempat dijelaskan secara gamblang oleh, Dr. Riana Nirmala Wijaya, selaku Sanofi Medical Expert.

“Perubahan cuaxa dan tempertatur pada masa pancaroba akan memengaruhi daya tahan tubuh. Alasannya, tubuh akan otomatis bekerja lebih keras untuk menyesuaikan diri dengan temperatur yang ada di sekitarnya,” turur Riana, dalam talkshow Bisolvon bertajuk “Jangan Batuk Berdahak Jauhkan yang Dekat”, di Kota Kasablank, Sabtu (23/2/2019).

Lebih lanjut, Riana menjelaskan, pada saat itulah sistim imunitas atau daya tahan tubuh terhadap penyakit (virus) menjadi berkurang. Alhasil, pada musim pancaroba, banyak orang yang terserang penyakit, terutama batuk, flu, dan ISPA.

Jumlahnya pun tergolong banyak. Data yang dikeluarkan Risdeskas 2015 menyebutkan bahwa, 25% penduduk Indonesia menderita ISPA. Hal ini membuktikan bahwa angka penderita ISPA di dalam negeri masih terbilang tinggi.

“Jika tidak segera diobati, flu, batuk, atau ISPA bisa memicu komplikasi fisik, termasuk penyakit paru-paru,” tegas Riana.

Untuk mencegah virus dan bakteri penyakit di musim pancaroba, Riana mengungkapkan beberapa tips ampuh yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Berikut ulasan lengkapnya.

Menjaga kebugaran

Menjaga kebugaran tubuh bisa dilakukan dengan cara rutin berolahraga, idealnya 30 menit sehari tapi harus dilakukan secara konsisten. Bentuk-bentuk olahraga yang bisa dilakukan antara lain jogging di sekitar rumah, mengunjungi tempat fitnes, atau sekedar bersepeda.

Konsumsi buah dan sayuran

Kedua makanan ini mengandung banyak nutrisi dan vitamin yang bermanfaat untuk menjaga imunitas tubuh. Misalnya vitamin C yang dipercaya dapat meningkatkan day daya tahan tubuh, dan vitamin E yang mengandung anti oksidan.

Perbanyak minum air putih

Sesuai dengan anjuran dokter, semua orang disarankan untuk meminum 8 gelas atau 2 liter air mineral per hari. Air putih dinilai dapat meningkatkan metabolisme, sehingga daya tubuh akan tetap terjaga dengan baik.

Menjaga kebersihan diri

Cara paling sederhana untuk menjaga kebersihan diri adalah dengan mencuci tangan secara teratur. Selain itu, jagalah kebersihan lingkungan, karena sekarang juga lagi musimnya demam berdarah. Jangan biarkan ada sampah yang menumpuk, dan genangan air di sekitar rumah.